Tuesday, October 14, 2025

Incredible Laos Part 1 | Need to Know and Start from Vientiane

Unlocked Laos! The only negara di South East Asia yang gak ada batas lautnya, karena border darat semua dengan China, Vietnam, Thailand, dan Myanmar. Dan kayaknya negara di South East Asia yang paling jarang diinget deh, kayak masih banyak yang gak familiar apalagi warga +62 seems. Tapi kalau untuk orang Vietnam & Thai mereka familiar banget dan bahkan temenku bisa bilang : Why you haven’t been there? It’s so good. 

Dan pas ketemu orang Laos yang dulu stay di Indo katanya kalau lagi perpanjang visa di imigrasi Indo ditanya : Laos? Vietnam? — saking gak familiar-nya hehe. Tapi kalau buat warga Laos mereka tau Indo karena mereka berasa itu keinginannya, di Indo banyak pantai dan laut — what they don’t have there 

Mari kita mulai spill tentang hasil meng-explore Laos yeay! 

Tentang Laos 

Kalau orang Laos menyebut tanpa ‘s’ jadi sebutan-nya Lao, sebenernya ini merujuk pada suku Lao. Dulu nama kerajaannya Lan Xang Kingdom (萬象)karena raja-nya punya banyak sekali gajah, jadi symbol di Laos juga gajah seperti Thailand. 

Gimana cara ke Laos? 

Ibukota Laos itu Vientiane, tapi yang terkenal kota-nya Luang Prabang. So far gak ada direct flight dari Indo, mostly transit di Bangkok kalau pakai Air Asia dan Ho Chi Minh kalau pakai Vietjet. Bisa juga naik bis atau kereta dari Thailand dan Kunming, China. 

Kalau pakai Vietjet transit di Ho Chi Minh lumayan lama, bisa dapetin voucher transit juga tapi jadinya susah keluar airport padahal aku emang mau keluar airport dan balik lagi karena transit 20jam lebih. Untuk part menyebalkan ini aku cerita di another postingan yg ini : How to Transit in HCMC by Vietjet Air atau di igstory aja.

Apa mata uang Laos?

Laos Kip mata uangnya tapi sama seperti Cambodia, mata uang Laos gak di jual di valuta asing Indo jadi bawa aja Thai Baht dan tuker disini atau langsung ambil cash pakai ATM ada dimana - mana. 

Kalau bawa mata uang asing paling oke rate-nya Thai Baht, dibanding Vietnam Dong or RMB. 

Rate-nya dibanding IDR adalah 0.7 kurleb jadi 10,000 Kip = 7,000 IDR

Laotian Kip

Apa bahasa yang dipakai di Laos?

Bahasa Laos 😂 Beda dengan Thai, Viet, Myanmar, Cambodia. Tapi don’t worry banyak yang bisa English atau Mandarin atau kalau gak bisa pakai bahasa tubuh aja. The art of exploring haha. 

Sabaideee — kalo Thai kan Sawadeeka nah ini bahasa Laos artinya ni hao hehe

Kalau terimakasih — kop caii

Bagian mana aja yang harus dikunjungi di Laos?

  • Vientiane pastinya karena ibukota dan personally aku suka sih 
  • Vang Vieng untuk singgah tengah jalur, mostly untuk hot air ballon dan river tubing 
  • Luang Prabang ini harus banget karena pusatnya untuk traveler, banyak yg bisa dilakukan 
  • Nong Kiaw ini kayak lebih ke pedalaman dan cuman bisa naik bis

Transport di Laos?

Untuk strolling around kalau Vientiane bisa pakai app Loca & Kokkok Move, gak ada Grab or Uber ya. Tapi both of it works. Loca lebih ke motor & mobil biasa (ada yang mini sih lucu), kalau Kokkok Move lebih ke tuk - tuk bajaj gitu. 

Both harus pakai nomor local Laos register-nya jadi beli aja simcard di bandara it’s affordable, pakai yang Unitel. 

Ini kalo pake Loca Mini dapat-nya geely mini gini lucu ya

Kalau Kokkok Move kayak bid gitu nanti kita harus accept dari yang opsi keluar, kalau Loca kayak Grab biasa aja langsung dapet gitu. Tapi both untuk chat with driver tuh gak ada opsi share picture or camera jadi cuman ketikan kan yaudah ketik english aja hehe

Kokkok Move opsi yang harus kita accept dalam range waktu-nya

Ini pas dapet driver cewe kayaknya emang Laos lagi emansipasi banyak yang membudidayakan peran perempuan yang kutemui

Ada juga yg driver-nya cowo kek biasa

Nah kalau untuk pindah kota ada van antar kota atau LCR (Laos China Railway) sejenis kereta cepat. Both bisa beli di 12go untuk tiketnya karena foreigner gak bisa langsung beli di web LCR juga, recommend LCR pakai Familiy Trip & Laos Trip agent-nya dan van pakai Sarah karena bertanggung jawab dan mostly mereka semua responsive. 

Laos China Railway

Kemarin pas pakai Sarah rute Vang Vieng - Wattay Airport ngelewatin area banjir tapi mereka responsive banget ngabarin kalo ada banjir dan apakah flight-nya mepet dan mungkin bisa diganti alternatif train intinya mereka bertanggung jawab and I’m happy jadi kalau pilih rute van jangan yang jadwal mepet ya. 

Ini pas banjir sedalam itu dan pada mancing aja haha, dan  ternyata di Laos keren ada kayak mobil besar yang angkutin motor melewati jalan banjir

Untuk tiket kereta LCR gak bisa pilih seat karena randomly assigned dan gak bisa ganti, nanti pas masuk tinggal show QR code yang dikirim sama agent yang ada nama kita dan paspor aja.

Kalau pakai LCR dari hotel ke stasiun bisa request jemput sama agent yang sama, harganya around 60,000 - 80,000 Kip per person. Convenience enough. 

Nanti begitu sampai di stasiun tujuan tinggal cari shared van 40,000 Kip per person akan di turunin di hotel or nearby tinggal kasi tau nama hotelnya aja. 

Ini salah 1 shared van, tinggal bayar cash ke driver aja, inget ya siapin cash dalam bentuk Kip dan uang pas is better karena susah kembalian nanti

Pokoknya so far walau disini gak ada public transport, semua cara ini tapi convenient enough. I enjoy it alot. 

Sisanya walk-able semua dan aman gak ada yang teriak - teriak atau maksa beli or nawarin tuk - tuk maksa. Pokoknya nyaman deh, beneran above expectation and under-rated. 

Where to stay in Laos? 

Ini di postingan terpisah aja ya spesial 3 hotel yang dicoba di Vientiane, Luang Prabang, dan Vang Vieng. Read : Where to stay in Laos  

🇱🇦

Sekarang kita mulai cerita what to explore and expect, let’s go! 

📍Vientiane 

Ada 3 area yang ku-grouping berdasarkan lokasi-nya masing - masing tempat yang jadi targetku. Kira - kira seperti gambar dibawah ini, masing - masing area walk-able dan nyaman enough pedestrian-nya terus disini gak ramai dan gak sepi juga. Kalau dibanding Brunei lebih ramai, dibanding kota kecil Indo lebih sepi gimana ya, kek ada orang tapi gak ramai tapi gak sampai bener - bener kek Brunei yang feels no body gitu  haha. 


1. Part temple, museum, craft store 

2. Textile museum & national museum (tapi ini harus pakai mobil distance gak bisa jalan kaki)

3. COPE, temple, dan terakhir sore-nya ke Victory Monument 

Talat Sao - ini kayak Mangga Dua-nya Vientiane gitu, isinya jualan jewelerly dan makanan kering. Seberangnya ada Lao Post Office kalau mau kirim post-card hehe. 

Selalu ada bendera palu arit (partai komunis) & Laos

Langit Laos itu mostly clear gitu ya ini tanpa filter

Wat Sisaket - ada entrance fee 30,000 Kip, disini bisa liat banyak patung Budha, temple ini dibangun di tahun 1819 - 1824. Untuk bagian dalam-nya kalian gak boleh foto dan kalau masuk harus lepas sepatu juga. Tapi di bagian luar-nya bisa lihat banyak arca Budha. 

Ciri khas ornament atap di temple Laos bentuk belalai gajah


That Dam Stupa / Black Stupa - letakn-nya di tengah jalan kayak jadi bunderan gitu, ceritanya konon ini adalah house of dragon gitu. Kalau kesini jangan lupa mampir ke toko-nya Museum Textile cuman disini toko aja gak jauh dari bunderan itu, lucu - lucu barangnya, aku beli headband handmade gitu. Ini toko-nya si Museum Textile yang nanti kita datengin. 

Ha Phrakeo - entrance fee 30,000 Kip juga, di sini harus lepas sepatu dari sebelum naikin tangga, tapi surprisingly bersih banget. Ini museum isinya relief & arca Budha gitu, tapi yang keren adalah motif kaca di jendela-nya kek berkilau banget. 



Statue of Chao Anouvong - beliau adalah raja terakhir Laos yang membawa kemenangan dari Siam jadi sangat dikenang, walaupun Laos pernah pecah belah tapi budaya-nya masih menyatu. Di bagian bawah statue-nya ada banyak gajah lucu - lucu juga. Kalau kesini ada taman bersih di belakangnya dan langsung keliatan President Residential di baliknya yang tembok putih. 


Taman-nya aja bersih banget dan ada tong sampah jadi orang kebiasa buang sampah pada tempatnya

Ini presidential area-nya cantik ya 

Wat Ong Teu - adalah temple tertua di Laos, yang dalamnya ada Budha setinggi 6 meter. 

Wat Si Muang - kalau ini kayaknya temple paling glowing yang emas-nya kelap kelip banget ya. 


Menurutku temple di Laos itu banyak banget, mostly Budha tapi ada yang Hindu juga. Apa ciri khas temple di Laos? Bagian atapnya pasti ada belalai gajah menghadap atas dan lebih berkilau emas banget gitu warna-nya terus kalau jendela-nya ada motif lebih bling - bling juga. 

COPE Visitor Centre - Tau gak kalau di Laos itu daerah yang kena impact besar perang Vietnam dimana Amerika menjatuhkan lebih dari 2 juta bom dan masih ada yang belum bersih dan bisa meledak sewaktu - waktu. Jadi kalau gak sengaja keinjek bisa aja jadi korban. Nah sampai sekarang masih ada juga makanya untuk area rural gak bisa sembarang di jelajah karena gak tau ada ranjau dimana. 

Gimana buat korban yang kena bomb tersebut? Ada yang membutuhkan kaki palsu, tangan palsu, dan disini kita bisa donasi. Terus bisa nonton film dokumenter-nya juga disini, sad dehh, kayak orang - orang yang kehidupannya di daerah yang rawan itu cuman berharap kalau udah bersih bom-nya. 




Dan ada relawan yang turun ke pelosok untuk coba mengidentifikasi apakah ada bomb sambil jalan pegang sensor dan keliling kalau ke deteksi mereka akan pakai bom untuk ledakin daerah yang terdeteksi itu lagi biar bom yang masih terpendam bisa dibersihkan dengan cara tersebut. 

Laos National Museum - Luas dan megah gitu bangunan-nya, tiket masuknya 60,000 Kip ada 3 lantai yang bisa di kunjungi tapi sebenernya menurutku kurangnya karena gak ada guide-nya jadi cuman pakai lihat barang dan baca aja. Lumayan buat ngeliat sejarah Laos dulu masih jadi satu sama Thai Cambodia pas jaman kerajaan lalu ada meeting dalam goa dan sebagainya. Dan realize disini banyak banget benda - benda sejarah yang mungkin kayak bingung kok bisa di museumin misalnya tulang belulang manusia yang ditemukan pas gali tanah terus bingung kok gini di museumin atau mungkin karena gak ada penjelasan apa spesialnya jadi turis bingung hehe. 



Laos Textile Museum - Nah ini yang menurutku tiket masuk paling worth dengan 30,000 Kip bisa liat proses nenun, dying, dan disediakan teh butterfly pea di akhir terus ada yang jelasin juga. Ini private owned tapi ya, dia ada beberapa part gedung gitu bisa liat kalau di Laos umumnya mestinya tenun dari silk tapi karena mahal jadi cuman keluarga kerajaan aja yang pakai silk, dan silk di Laos itu kuning karena musim hujan 6 bulan dalam setahun. 


Yang putih itu silk lebih berkilau kan warna-nya


Tenang adem banget gak tuh nih bangunan

Terus disini bisa liat natural dying yang umumnya indigo warna-nya dari murberry leaf & butterfly pea. Dan bisa beli hasil craft juga. Seru sih kayaknya aku paling berkesan yang ini dengan tiket masuk yang sangat worth ini dan ku-suka banget sama design bangunan yang nyantai kayu gitu.

Victory Monument - Ini bisa jadi last point pas sore aja karena cape naik tangga 7 lantai kalau mau ke atas untuk liat pemandangan Vientiane. Tapi suggest wajib banget naik ke atas bayar 30,000 Kip juga. Jadi ini adalah monumen peringatan ketika Laos independence dari France. Ukiran-nya bagus deh detail kek berasa France-nya dan pas sampai atas keliatan kota yang bersih ini makin berasa gila ya under-rated beneran. 





Kalau untuk makan kemarin aku cobain Kung’s Cafe Laos and recommend deh. Ini lebih ke fusion sebenernya tapi ya emang kan makanan Laos itu agak mirip Thai Viet ya. Disini harganya affordable terus tempatnya hidden di dalam gang yang bersih haha. Btw cobain kopi Laos deh wangi gak tau wangi karena condensed milk or gimana yang jelas wangi dan manis beut jadi ku tambahin air haha. 

  Green curry & Lao coffee

Cafe-nya ada di ujung sana banyak local yang makan disini juga, family owned

Nah jangan kelupaan buat visit handcraft store juga sesuai yang diceritakan di awal kalau dulu wanita di Laos itu di rumah aja tapi sekarang diberdayakan biar bisa bantu ekonomi keluarga juga dan hasilnya di jualin gak terlalu mahal juga ada yang mahal juga sih, jadi mungkin bisa liat - liat siapa tau ada yang cocok karena personally aku emang suka hand-craft things jadi ku-suka hehe. 

Ini di Tai Baan lucu juga kantongnya dari koran bekas dan kain perca

Bisa coba ke Her Works ini ada di Vientiane & Luang Prabang & Tai Baan ini cuman ada di Luang Prabang. Di area ini banyak craft store lainnya juga kayak Ock Pop Tok yang juga ada di Luang Prabang. Patokannya jalan dari taman Laos Namphou Park ke arah belakangnya nah sederet deret semua banyak craft store.


Karena sudah terlalu panjang, mari hasil explore Laos selanjutnya di Part 2 

No comments:

Post a Comment

Leave comment down below :)